Pasangan Mesum di Hotel Saat Bulan Puasa Terjaring Razia Satpol PP Surabaya
http://liputan-69.blogspot.com/2015/06/pasangan-mesum-di-hotel-saat-bulan.html
Meski bulan suci Ramadan, masih saja ada yang nekat berbuat mesum di hotel kelas melati. Setidaknya, ada delapan pasang muda-mudi diduga mesum di hotel, terjaring razia Satpol PP Kota Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu (20/6) malam.
Pada gelar razia gabungan antara Satpol PP dan Polrestabes Surabaya itu, petugas menyasar beberapa hotel kelas melati yang ada di wilayah Surabaya selatan.
Kali pertama, razia dilakukan di Jalan Pasar Kembang. Di wilayah ini, terdapat beberapa hotel kelas murah seperti Hotel Hasma Jaya, LA, dan Arjuna. Di tiga tempat ini, petugas mengamankan beberapa pasang muda-mudi yang diduga berbuat mesum.
Dari pantauan di lapangan, saat menggerebek hotel-hotel kelas melati itu, petugas datang, langsung masuk dalam hotel. Mereka mengetuk pintu kamar hotel satu per satu.
Melihat kedatangan petugas yang tiba-tiba itu, para penghuni kamar kelabakan, dan ada di antaranya lari sembunyi di atas atap kamar. Sayang, upaya itu gagal. Petugas mengetahui persembunyiannya dan langsung menggiring ke luar menuju truk, yang terparkir di halaman hotel.
Usai merazia beberapa hotel di Jalan Pasar Kembang, petugas gabungan itu kembali menyasar tempat lain seperti Red Hotel di Jalan Arjuno.
Di tempat ini, petugas sempat kesulitan masuk. Sebab, beberapa staf hotel melarangnya. Sempat terjadi keributan antara petugas dan pegawai hotel. Namun, tetap saja petugas berhasil menerobos masuk dan menemukan beberapa pasangan yang juga diduga mesum di bulan puasa.
Total ada delapan pasang muda-muda yang digaruk petugas, untuk kemudian dilakukan pendataan di Mako Satpol PP Kota Surabaya.
"Razia yang kita gelar ini rutin kita lakukan. Terlebih lagi ini bulan suci Ramadan," terang Kabid Penindakan Satpol PP Kota Surabaya, dari di lokasi razia, Minggu (21/6) dini hari seperti diberitakan oleh merdeka.com (Minggu, 21 Juni 2015).
Dari melanjutkan, jadi razia ini sekaligus menghormati bulan puasa yang menginjak hari ketiga.
"Meski di bulan puasa, ternyata kita masih mendapati beberapa pasangan muda-mudi yang cek-in di hotel dan diduga berbuat mesum. Setidaknya ada delapan pasangan yang kita amankan. Untuk selanjutnya, kita akan lakukan pendataan," tandasnya.
Pada gelar razia gabungan antara Satpol PP dan Polrestabes Surabaya itu, petugas menyasar beberapa hotel kelas melati yang ada di wilayah Surabaya selatan.
Kali pertama, razia dilakukan di Jalan Pasar Kembang. Di wilayah ini, terdapat beberapa hotel kelas murah seperti Hotel Hasma Jaya, LA, dan Arjuna. Di tiga tempat ini, petugas mengamankan beberapa pasang muda-mudi yang diduga berbuat mesum.
Dari pantauan di lapangan, saat menggerebek hotel-hotel kelas melati itu, petugas datang, langsung masuk dalam hotel. Mereka mengetuk pintu kamar hotel satu per satu.
Melihat kedatangan petugas yang tiba-tiba itu, para penghuni kamar kelabakan, dan ada di antaranya lari sembunyi di atas atap kamar. Sayang, upaya itu gagal. Petugas mengetahui persembunyiannya dan langsung menggiring ke luar menuju truk, yang terparkir di halaman hotel.
Usai merazia beberapa hotel di Jalan Pasar Kembang, petugas gabungan itu kembali menyasar tempat lain seperti Red Hotel di Jalan Arjuno.
Di tempat ini, petugas sempat kesulitan masuk. Sebab, beberapa staf hotel melarangnya. Sempat terjadi keributan antara petugas dan pegawai hotel. Namun, tetap saja petugas berhasil menerobos masuk dan menemukan beberapa pasangan yang juga diduga mesum di bulan puasa.
Total ada delapan pasang muda-muda yang digaruk petugas, untuk kemudian dilakukan pendataan di Mako Satpol PP Kota Surabaya.
"Razia yang kita gelar ini rutin kita lakukan. Terlebih lagi ini bulan suci Ramadan," terang Kabid Penindakan Satpol PP Kota Surabaya, dari di lokasi razia, Minggu (21/6) dini hari seperti diberitakan oleh merdeka.com (Minggu, 21 Juni 2015).
Dari melanjutkan, jadi razia ini sekaligus menghormati bulan puasa yang menginjak hari ketiga.
"Meski di bulan puasa, ternyata kita masih mendapati beberapa pasangan muda-mudi yang cek-in di hotel dan diduga berbuat mesum. Setidaknya ada delapan pasangan yang kita amankan. Untuk selanjutnya, kita akan lakukan pendataan," tandasnya.