1657408484514812

Cerita Jokowi Naik Metromini Saat Mengadu Nasib di Jakarta Tahun 1985


Presiden Jokowi bercerita kenangan dirinya dengan Metromini saat hijrah dari Solo dan mengadu nasib di ibu kota Jakarta puluhan tahun lalu.

Cerita Jokowi bersama metromini tersebut disampaikan saat menyerahkan Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2015 di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Rabu (23/12/2015).


Kala itu Jokowi baru saja menamatkan pendidikan S1 di Fakultas Kehutahan UGM, Yogyakarta, tahun 1985. Untuk mencoba peruntungan, suami Iriana ini hijrah dari Solo ke Ibu Kota Jakarta.

Kurang dari setahun, Jokowi sudah menjajal jalanan Ibu Kota dengan menumpangi Metromini. Saat itu angkutan berwarna merah tersebut menjadi salah satu transportasi andalan para pekerja.

Jokowi berganti tiga hingga empat Metromini menuju kantor. Toh itu tak menyurutkan semangat pengusaha mebel ini mengumpulkan pundi-pundi uang.

"Saya tahun 1985, baru lulus, sebentar bekerja di Jakarta. Dari rumah ke kantor itu ganti 3-4 kali," ujar
Jokowi.

Takdir membawa diri Jokowi menjadi orang nomor satu di DKI Jakarta.          
Toh Metromini langganan Jokowi tetap beroperasi. Dia mengaku syok, puluhan tahun lamanya bus yang sama masih dioperasikan.

"Saya ingat yang saya naiki dulu Metromini yang sekarang ini. Saya ingat bener pada saat saya jadi gubernur, mungkin sopirnya sudah ganti seratus kali," beber Jokowi.

Sebab itu, Jokowi setuju jika Pemerintah Provinsi DKI melakukan peremajaan Metromini dan Kopaja. Bus-bus lama yang tidak layak pakai, kata dia, hendaknya dimuseumkan dan diganti dengan yang baru.

"Saya cek speedometer tidak ada. Yang saya takutkan memang itu rem. Kadang ada, kadang tidak ada. Dipompa dulu dan segala macam. Itu akan membahayakan penumpang," ungkap mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu seperti dilansir Metro TV News.

Jokowi berpesan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk mencari solusi terbaik akan minimnya transportasi publik di Ibu Kota.

"Saya titip ke Pak Gubernur, harus segera dilakukan perombakan total. Tapi ajak bicara mereka," kata Jokowi.





Posting Komentar

Beranda item