Dinilai Merusak Moral, Umat Muslim Malaysia Dilarang Main Game Pokemon Go
https://liputan-69.blogspot.com/2016/08/dinilai-merusak-moral-umat-muslim.html
Otoritas Islam Malaysia melarang umat Muslim di negaranya bermain Pokemon Go. Larangan yang dikeluarkan melalui mufti Wilayah Federasi Malaysia pada Jumat pekan lalu itu dimaksudkan untuk melindungi penduduk dari kerusakan moral akibat permainan tersebut.
Dikutip dari laman Malaysiakini.com, Selasa 9 Agustus 2016, menurut larangan itu, permainan Pokemon Go dinilai punya dampak buruk. Antara lain dapat mengarahkan pada invasi ruang pribadi, kecanduan, gangguan emosi, dan pelbagai persoalan lainnya.
"Diharapkan para komunitas Muslim, khususnya wilayah feredasi, tidak memainkan permainan ini," demikian pengumuman tersebut.
Pokemon Go merupakan permainan yang didasarkan pada permainan komputer Pokemon pada 1990an. Permainan ini dikembangkan dengan teknologi canggih yang menghadirkan sejumlah karakter monster digital seolah-olah ada di dunia nyata.
Permainan ini menarik minat banyak orang untuk berburu Pokemon. Mereka menggunakan ponsel pintarnya untuk memburu dan menangkap Pokemon.
Larangan terhadap permainan ini sebelumnya juga terjadi di beberapa negara, salah satunya adalah Arab Saudi. Saudi mengharamkan permainan ini lantaran berpotensi membuang-buang waktu.
Dikutip dari laman Malaysiakini.com, Selasa 9 Agustus 2016, menurut larangan itu, permainan Pokemon Go dinilai punya dampak buruk. Antara lain dapat mengarahkan pada invasi ruang pribadi, kecanduan, gangguan emosi, dan pelbagai persoalan lainnya.
"Diharapkan para komunitas Muslim, khususnya wilayah feredasi, tidak memainkan permainan ini," demikian pengumuman tersebut.
Pokemon Go merupakan permainan yang didasarkan pada permainan komputer Pokemon pada 1990an. Permainan ini dikembangkan dengan teknologi canggih yang menghadirkan sejumlah karakter monster digital seolah-olah ada di dunia nyata.
Permainan ini menarik minat banyak orang untuk berburu Pokemon. Mereka menggunakan ponsel pintarnya untuk memburu dan menangkap Pokemon.
Larangan terhadap permainan ini sebelumnya juga terjadi di beberapa negara, salah satunya adalah Arab Saudi. Saudi mengharamkan permainan ini lantaran berpotensi membuang-buang waktu.