Pengusaha Arloji: "jam tangan Setya Novanto harganya milyaran, lebih mahal dari Rolex"
http://liputan-69.blogspot.com/2015/09/pengusaha-arloji-jam-tangan-setya.html
Kemunculan tak terduga Ketua DPR RI Setya Novanto dan Fadli Zon dalam kampanye bakal calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump masih terus menjadi sorotan publik. Beragam komentar dan kritik tak henti dilontarkan kepada mereka.
Di luar polemik soal kehadiran Setya tersebut, ada hal yang menarik dari penampilan politisi Partai Golkar itu. Setya disebut memakai jam seharga miliaran rupiah.
Pemerhati sekaligus pengusaha jam, Amos Lilik Wahyudi, melihat arloji yang dikenakan Setya saat bertemu Trump bermerek Richard Mille. Arloji mewah itu sempat terlihat ketika Setya dan Trump bersalaman.
Dikutip dari situs berita Kompas.com, "Arloji yang dipakai Setnov (Setya Novanto) itu Richard Mille dengan all gold casing. Richard Mille merupakan produsen arloji kelas atas dengan harga per unit di atas Rp 500 juta sampai miliaran rupiah," kata Amos kepada Kompas.com, Minggu (6/9/2015).
Amos menjelaskan, jika Setya mengenakan arloji Richard Mille bermesin Tourbillion, maka harganya di atas Rp 1 miliar. Amos menduga, jika dilihat dari penampang dial-nya, arloji yang dipakai Setya menggunakan mesin Tourbillion. Tidak semua merek arloji menggunakan mesin Tourbillion.
"Tourbillion ini masterpiece dari industri arloji. Rolex saja tidak punya tipe Tourbillion. Seri mesin ini merupakan jenis mesin yang mahal karena akurasinya sangat hebat," kata pemilik situs arlojiku.wordpress.com tersebut.
Meski harganya tidak murah, Amos memastikan tidak ada keunggulan spesifik dari merek arloji tersebut.
Dia menjelaskan, terdapat tiga kriteria umum seseorang menggunakan arloji. Kategori pertama adalah masyarakat low end yang membeli arloji hanya sebagai penunjuk waktu.
Kedua, seseorang yang membeli arloji karena ada fitur pendukung, seperti stopwatch, fitur olahraga, serta fitur penghitung detak jantung ketika berenang dan lain-lain.
"Nah, Setnov ini seperti pejabat publik yang mengikuti tren saja dengan pertimbangan asal harganya mahal dan asal bergengsi. Kalau Setnov sedikit cerdas, semestinya dia cukup memakai Rolex tipe Daytona All Gold yang harganya jauh lebih murah, tetapi tidak kalah gengsi dengan Richard Mille. Rolex Daytona itu sekitar Rp 300 juta," kata Amos.
Pada Kamis (3/9/2014), Donald Trump menggelar jumpa pers di lobi gedung Trump di New York City, AS. Pada akhir jumpa pers, Trump yang telah menutup pernyataannya kembali ke podium, khusus untuk memperkenalkan Setya. Foto juga menunjukkan adanya Wakil Ketua DPR Fadli Zon di barisan belakang sebelah kiri Setya.
Trump memperkenalkan Setya sebagai Ketua DPR RI, orang kuat dan sangat berpengaruh, yang sengaja datang untuk menemui dirinya bersama rombongan.
Di luar polemik soal kehadiran Setya tersebut, ada hal yang menarik dari penampilan politisi Partai Golkar itu. Setya disebut memakai jam seharga miliaran rupiah.
Pemerhati sekaligus pengusaha jam, Amos Lilik Wahyudi, melihat arloji yang dikenakan Setya saat bertemu Trump bermerek Richard Mille. Arloji mewah itu sempat terlihat ketika Setya dan Trump bersalaman.
Dikutip dari situs berita Kompas.com, "Arloji yang dipakai Setnov (Setya Novanto) itu Richard Mille dengan all gold casing. Richard Mille merupakan produsen arloji kelas atas dengan harga per unit di atas Rp 500 juta sampai miliaran rupiah," kata Amos kepada Kompas.com, Minggu (6/9/2015).
Amos menjelaskan, jika Setya mengenakan arloji Richard Mille bermesin Tourbillion, maka harganya di atas Rp 1 miliar. Amos menduga, jika dilihat dari penampang dial-nya, arloji yang dipakai Setya menggunakan mesin Tourbillion. Tidak semua merek arloji menggunakan mesin Tourbillion.
"Tourbillion ini masterpiece dari industri arloji. Rolex saja tidak punya tipe Tourbillion. Seri mesin ini merupakan jenis mesin yang mahal karena akurasinya sangat hebat," kata pemilik situs arlojiku.wordpress.com tersebut.
Meski harganya tidak murah, Amos memastikan tidak ada keunggulan spesifik dari merek arloji tersebut.
Dia menjelaskan, terdapat tiga kriteria umum seseorang menggunakan arloji. Kategori pertama adalah masyarakat low end yang membeli arloji hanya sebagai penunjuk waktu.
Kedua, seseorang yang membeli arloji karena ada fitur pendukung, seperti stopwatch, fitur olahraga, serta fitur penghitung detak jantung ketika berenang dan lain-lain.
"Nah, Setnov ini seperti pejabat publik yang mengikuti tren saja dengan pertimbangan asal harganya mahal dan asal bergengsi. Kalau Setnov sedikit cerdas, semestinya dia cukup memakai Rolex tipe Daytona All Gold yang harganya jauh lebih murah, tetapi tidak kalah gengsi dengan Richard Mille. Rolex Daytona itu sekitar Rp 300 juta," kata Amos.
Pada Kamis (3/9/2014), Donald Trump menggelar jumpa pers di lobi gedung Trump di New York City, AS. Pada akhir jumpa pers, Trump yang telah menutup pernyataannya kembali ke podium, khusus untuk memperkenalkan Setya. Foto juga menunjukkan adanya Wakil Ketua DPR Fadli Zon di barisan belakang sebelah kiri Setya.
Trump memperkenalkan Setya sebagai Ketua DPR RI, orang kuat dan sangat berpengaruh, yang sengaja datang untuk menemui dirinya bersama rombongan.