UMK Naik, Apindo Minta Buruh Tingkatkan Kualitas Kerja

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) berharap buruh turut meningkatkan kualitas kerja demi mendukung produksi perusahaan.

Wakil Ketua Apindo Jatim Heribertus Gunawan mengatakan para pengusaha tengah meningkatkan produk masing-masing. Selain untuk bersiap menghadapi momen Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015, perusahaan meningkatkan produk seiring dengan usulan kenaikan UMK sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun 2015 tentang pengupahan.                      

                             
"Nah, kalau buruh belum bisa menerima keputusan itu, tentu konsentrasi pengusaha terpecah dan tidak fokus," kata Gunawan di Surabaya, Minggu (22/10/2015).

Tak hanya itu, pengusaha juga berupaya meningkatkan kualitas buruh. Sebab, buruh yang berkualitas juga mempengaruhi produktivitas perusahaan.

"Ini penting dalam persaingan bisnis. Kalau kinerja tenaga kerja turun, bagaimana meningkatkan kualitas perusahaan. Itu yang kita khawatirkan," pungkas Gunawan.

Pada 21 November 2015, Gubernur Jatim Soekarwo menandatangani UMK 2016 untuk 38 kabupaten/ kota. Besaran UMK paling tinggi yaitu Surabaya. Sementara besaran UMK paling rendah Rp1.283.000 untuk Trenggalek, Pacitan, dan Magetan. (metrotvnews.com)