Kabur Dikejar Warga, Pencuri Motor di Bogor Mati di Sumur
https://liputan-69.blogspot.com/2015/12/kabur-dikejar-warga-pencuri-motor-di.html
Seorang pencuri kendaraan bermotor tewas dalam sumur di Kampung Rawahingkik, Desa Cileungsi, Kabupaten Bogor pada Minggu 27 Desember 2015 malam.
Pelaku nekat menceburkan diri ke sumur sedalam 17 meter lantaran panik menghindari kejaran warga yang memergoki aksinya mencuri sepeda motor.
Kapolsek Cileungsi, AKP Eko Munarianto mengatakan, kejadian tersebut berawal ketika Wahyu Agung Wibowo (40) warga Rawahingkik, mendegar suara gaduh dari di depan rumahnya sekitar pukul 20.30 WIB.
"Dia mendengar suara motor miliknya yang terparkir di depan rumah dinyalakan. Setelah dilihat, korban melihat seorang tidak dikenal sudah duduk di atas motornya. Sontak ia berteriak maling," kata Eko saat dikonfirmasi, Senin (28/12/15).
Eko manambahkan. mendengar teriakan korban, warga lain pun keluar rumah lalu berusaha menangkap pelaku. Pelaku yang panik langsung meninggalkan motor

Pelaku nekat menceburkan diri ke sumur sedalam 17 meter lantaran panik menghindari kejaran warga yang memergoki aksinya mencuri sepeda motor.
Kapolsek Cileungsi, AKP Eko Munarianto mengatakan, kejadian tersebut berawal ketika Wahyu Agung Wibowo (40) warga Rawahingkik, mendegar suara gaduh dari di depan rumahnya sekitar pukul 20.30 WIB.
"Dia mendengar suara motor miliknya yang terparkir di depan rumah dinyalakan. Setelah dilihat, korban melihat seorang tidak dikenal sudah duduk di atas motornya. Sontak ia berteriak maling," kata Eko saat dikonfirmasi, Senin (28/12/15).
Eko manambahkan. mendengar teriakan korban, warga lain pun keluar rumah lalu berusaha menangkap pelaku. Pelaku yang panik langsung meninggalkan motor
korban dan berusaha kabur.
"Warga melihat dua pelaku dan mereka berpencar. Tidak lama mencari, tiba-tiba warga mendengar suara dari dalam sumur salah seorang warga yang pas dicek ternyata ada salah satu pelaku berada di dalam sumur," tambahnya.
Di dalam sumur milik warga yang memiliki kedalaman 17 meter tersebut salah salah seorang pelaku yang terjebak berusaha ditolong warga dengan mengulurkan tali namun pelaku menolak.
"Setelah lebih 3 jam di dalam sumur, pelaku akhirnya tewas diduga kehabisan oksigen. Jasadnya baru dapat dievakuasi dari dalam sumur sekitar pukul 01.00 pagi tadi," jelasnya.
Polisi yang datang ke lokasi tidak menemukan identitas pelaku. Sedangkan ciri-ciri pelaku berbadan gempal dengan tinggi 170 sentimeter, potongan rambut cepak, mengenakan kaos warna biru, bercelana pendek, menggunakan jam di pergelangan tangan kanan dan mempunyai tato di lengan kiri dan punggung sebelah kanan.
Selanjutnya, jenazah pelaku tersebut dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta untuk dilakukan otopsi. (okezone.com)
"Warga melihat dua pelaku dan mereka berpencar. Tidak lama mencari, tiba-tiba warga mendengar suara dari dalam sumur salah seorang warga yang pas dicek ternyata ada salah satu pelaku berada di dalam sumur," tambahnya.
Di dalam sumur milik warga yang memiliki kedalaman 17 meter tersebut salah salah seorang pelaku yang terjebak berusaha ditolong warga dengan mengulurkan tali namun pelaku menolak.
"Setelah lebih 3 jam di dalam sumur, pelaku akhirnya tewas diduga kehabisan oksigen. Jasadnya baru dapat dievakuasi dari dalam sumur sekitar pukul 01.00 pagi tadi," jelasnya.
Polisi yang datang ke lokasi tidak menemukan identitas pelaku. Sedangkan ciri-ciri pelaku berbadan gempal dengan tinggi 170 sentimeter, potongan rambut cepak, mengenakan kaos warna biru, bercelana pendek, menggunakan jam di pergelangan tangan kanan dan mempunyai tato di lengan kiri dan punggung sebelah kanan.
Selanjutnya, jenazah pelaku tersebut dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta untuk dilakukan otopsi. (okezone.com)